Lingkar bumi Pertiwi – Di momentum hari kemerdekaan RI yang ke 79, sebagai regenerasi muda, dan santri harus tampil paling depan sebagai garda terdepan dalam menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Indonesia adalah negara yang diperjuangkan oleh para pendiri dan pejuang bangsa mengusung semangat ‘Bhinneka Tunggal Ika’ yang berarti berbeda-beda namun tetap satu tujuan.
“karena nilai-nilai keberagaman itulah yang menjadi kekuatan bagi bangsa kita. Sehingga bangsa ini mampu meraih kemerdekaan dan berhasil mempertahankannya sampai hari ini,” kata Habib Ja’far, Senin 19 Agustus 2024.
Menurutnya, Prinsip toleransi dan tenggang rasa saling menghargai dan menghormati antar umat beragama perlu dijaga dan pegang selalu, serta pelu dipahami bahwa perbedaan adalah sebuah rahmat yang justru harus kita syukuri dan jalani dengan penuh suka cita sebagaimana menjadi aturan Yang Maha Kuasa.
“Janganlah kita menjadikan perbedaan ini menjadi alasan dan sarana untuk saling menghujat, membenci dan bertengkar satu sama lain. karena dengan kita menghargai dan menghormati perbedaan pendapat dan pemikiran justru itu tidak mengurangi nilai keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” ujar dia.
Ie mengatakan, pada momen kemerdekaan Republik Indonesia kali ini perlu juga perkuat tentang dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap segala hal yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia serta kerukunan umat beragama di Indonesia.
“Mari kita perkuat dan jaga aqidah kita sebagai umat Islam yang menjunjung tinggi konsep ‘Islam Rahmatan Lil Alamin’ yang penuh kedamaian dan kasih sayang kepada alam semesta demi kebaikan dan kemashlahatan Negara, Bangsa dan Masyarakat,” pungkas dia.